 |
| Bersama Sekda Kab Bantaeng dan kawan DPRD Jateng dan Kota Magelang |
Komisi B DPRD Provinsi Jawa Tengah berkunjung ke Kab Bantaeng, Sulsel, Kamis (19/1/2017). Berkunjung untuk belajar keberhasilan seorang Profesor memajukan daerahnya. Bupati Bantaeng yang merupakan alumnus Universitas Jepang, mampu membangun daerah yang dulunya dipandang sebelah mata, menjadi daerah yang sangat pesat perkembangannya hingga mampu meyakinkan investor untuk menanamkan modalnya di Bantaeng
Bantaeng pernah termasuk 199 daerah tertinggal di Indonesia. Tetapi sekarang Bantaeng menjadi salah satu daerah acuan untuk belajar tentang pengembangan pangan, beras jagung dan hortikultura. Tak banyak yang menyangka jika berbagai tumbuhan seperti stroberi, apel, durian dan lainnya bisa tumbuh subur di pegunungan Bantaeng. Juga tidak pernah terbayangkan jika di daerah ini bisa menjadi penghasil benih unggul yang menaikkan tingkat ekonomi masyarakatnya terutama petani. Daerah ini pun tumbuh dengan berbagai industri pengolahan. Bantaeng sukses merintis pengolahan hasil pangan sekaligus pengepakannya. Hasil-hasilnya pun kini sudah diekspor ke berbagai negara, khususnya Jepang dan Cina. Selain itu, industri pengalengan hasil laut pun berkembang di daerah ini.
Tidak ada komentar